Rindu...

Ya Allah.... aku begitu rindu pada ayunan jemari ini, merangkai kata menjadi uraian makna lewat ungkapan hati yang merindu. lama.. sekali aku tak menjemput bahagia di blog ini, kerinduanku begitu menyeruak dan tak tertahan. hai.. aku sekarang tak lagi seperti dulu, sendiri dan selalu merindu. sekarang aku adalah seorang pendamping hidup untuk suamiku dan aku sekarang bunda dari dua puteri cantikku.. anak pertamaku berusia dua tahun dan puteri keduaku satu bulan lebih.. aku bahagia dengan kehidupanku sekarang, aku telah melewati lembaran-lembaran hidup yang tak selalu indah untuk dilewati, namun begitu harum ku rasakan.. Allah telah mengajarkanku banyak hal tentang kehidupan. disudut hati yang gelisah selalu menelusup bisikan indah yang memintaku untuk berprasangka dengan takdir yang dilukiskan Tuhan untukku. sesulit apapun melalui kerikil yang menusuk langkah kaki.. akan ada tujuan yang disiapkan Allah dengan skenario yang tak pernah terbersit dibenak kita. Allah memberikan kita cara belajar yang jauh lebih baik dibanding pembelajaran diuniversitas terbaik didunia sekalipun. teknik pembelajarannya mendidik kita untuk sabar, kuat dan syukur dengan semua yang kita hadapi. hasbunallahu wa ni'mal wakil..

Rinduku

Ayah.. bunda.. menjadi kerinduanku saat ini ditelingaku, hatiku mendamba tawamu..

apakah yang sedang aku rasakan, aku tak mengerti,, namun aku merasakan aliran anugerah Tuhan yabg sedang mengajarkanku tentang sebuah lembar baru dalam kehidupan..
Allah, jika ini yang terbaik untukku maka ridhailah dan tunjukkan jalanMu, tapi jika langkah ini tersalah,, izinkan aku menjemput ridhaMu kembali,,
cintaku sebgai hamba taklah sempurna dan ku tau itu..
Allah, saat ini aku berkeluh kesah padamu.. aku berlindung dari kegelisahan yang berkepanjangan,, namun satu yang ku yakini bahwa Engkau maha tahu bagaimana harusnya hamba,,
tak ada satupun tempat yang mampu menjadikan ketenangan dan kebahagiaan selain padaMu..
Allah,, aku merindu, rindu pada cinta yang terasa lama tak terjamah, rindu pada sujud yang membuatku mengurai air mata...
panggillah jiwaku y Rabb..
hamba rindu..

sebentar..lg, aku akan menikmati duniaku sendiri,, menjelma dalam khayalan tulisan, menjadi sesosok penyair dan menggeluti sejuta keindahan yang lama aku cita-citakan.. aku bahagia.. terima ksih Allah.. rasanya perjuangan ini sangat indah, walau harus ku lalui dengan tangis dan sakit yang menusuk!
sekarang aku tersenyum menatap semuanya, indahnya perjuangan, manisnya perjuangan, dan pahitnya sebuah keberhasilan,, semua itu adalah kehidupan.
Allah lah yang selalu ada, yang selalu menerima apapun dan bagaimanapun aku, ketika aku tak mampu berkata apa-apa untuk orang yang aku harapkan, dalam doa dan sujud semuanya menjadi nyata..
mama, sosok yang q kagumi, memberi dan mengharap kebahagiaan anaknya, ia tak meminta apa-apa kecuali cinta. tidakkah selayaknya aku menjadi orang yang bisa ia banggakan. dalam setiap doa, harap dan hidupku,, aku meminta Allah membuatnya bahagia dan tak pernah terluka karena siapapun. besar cintanya kadang membuatnya buta, namun adakah anak yang membaca ketulusannya?

BIARLAH PERGI

ku simpan masa silam yang kurasakan indahnya.. kadang ku kenang dan memetik manisnya..
lalu ketika waktu membuatku tak menghiraukannya, aku tersentak ketika kenangan itu tak menjadi milikku..
semuanya ingin ku miliki, tapi aku tak mau pergi..
dia tak bisa menyapaku, menjadikanku yang terindah karena aku hanya masa lalu dan membiarkanku bersama masa depan yang lebih nyata..
rintik-rintik hujan membasahi bawah mataku.. samarkan air mata yang ku tujukan untuknya.. semoga dia tak pernah tau tentang hati dan perasaanku..
akan ku hapus tentang semua, dan mengizinkan penaku melangkah maju..
aku tak akan lagi mengharapkan itu...

Hatiku Yang Terbit

semilir waktu berlalu dengan membawa mimpi yang selalu ku cita-citakan..
namun aku terlalu rapuh untuk menjalani semua itu.. oikiran itu selalu menggelayuti pikiranku hingga aku benar-benar tak mampu melangkah walau selangkah!!
akhirnya akau mengerti sikap yang ku cinpatak sendiri. aku tak ingin selalu terbaring lunglau dan memilih bangun!
ternyata benar, hidup adalah sebuah pilihan dan apa yang terjadi pada kita adalah hasil dari apa yang kita pikirkan..
dan mulai sekarang, aku ingin menjadi diriku yang cerah, yang mampu menjalani semuanya dengan senyuman.. semangat..
apapun yang terjadi aku yakin aku bisa dan aku akan melewati semuanya dengan baik dan sukses. tak ada kerja keras yang sia-sia dan aku telah melihat itu. aku.. adalah diriku yang kuat, yang hebat dan akan ku buktikan bahwa aku bisa menembus semuanya ini. aku ingin membuat orang yang ku cintai tersenyum padaku.. dan aku ingin mereka bangga karena berada dibelakangku untukku.

lentera langkahku

ketika aku harus berjalan dilembah yang sulit, ku tatap langit yang biru,,
dikala aku tak mengerti dan tak mampu mengeja hati, aku tertunduk mengarungi sungai..
aku melangkah dengan sebuah keyakinan, akan ada banyak hal yang membuatku tersenyum saat kenyataan membuatku gusar dalam tangisan,, sejenak kakiku terdiam, duduk dalam pangkuan kesunyian,, namun smuanya hanya berakhir air mata..
tapi benar apa yang kau katakan, kesendirian tak membuatku menemukan apa yang kuinginkan, karena ada banyak jendela untuk menuju bahagia, untuk mengeja cinta dan untuk meneruskan langkah kita..